PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP MINAT SISWA MEMILIH PERGURUAN TINGGI DIMASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus Pada SMA dan SMK di Kab. Pesawaran)

Abstract

Pendidikan menjadi salah satu jenis investasi jangka panjang yang harus dimiliki oleh seseorang karena dengan pendidikan seseorang dapat menjadi sumber daya manusia yang handal dan mampu bersaing dimasa yang akan datang. Antusias masyarakat Indonesia melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi kian meningkat hingga tahun 2019. Namun dua tahun terahir ini antusias masyarakat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi mengalami penurunan yang cukup signifikan terutama perguruan tinggi swasta di Lampung. Hal ini disebebkan oleh banyak siwa yang menunda studinya akibat dari pandemi covid-19. Permasalahan ini menjadi ajang perlombaan bagi perguruan tinggi melakukan pemasaran kepada publik agar menarik minat masyarakat untuk menanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi yang mereka naungi. Menurut Philip Kholter (2004:9), pemasaran jasa dapat dilakukan dengan menggunakan 7 P yaitu produc, price, promotion, place, people, process dan physical evidence. 7P ini digunakan peneliti sebagai variabel independent. Tujuan  dari penelitian ini ini adalah ingin melihat besaran pengaruh yang diperoleh dari setiap variabel independen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis regresi linear berganda yang telah dilakukan pada penelitian ini, persamaan regresi linear berganda adalah Y = -6.209+0.753 produk + 0.385 harga+ 0.257 promosi+0.115 tempat+0.236 orang+ 0.390 proses+ 0.132 bentuk fisik. Jika di uji secara simultan ternyata ketujuh variabel tersebut memiliki pengaruh signifikan terhadap minat siswa dalam memilih perguruan tinggi dimasa pandemic covid-19 dan besaran pengaruh yang dihasilkan adalah sebesar 0,827 atau 82,7% dan sisanya 17,3% disebabkan oleh faktor lain, dimana faktor lain tersebut tidak di analisis oleh peneliti.

Kata Kunci : Pemasaran (7 P), Minat Siswa, Memilih Perguruan Tinggi, Pandemik Covid-19, Kab.Pesawaran.